REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- DC United mengincar pencapaian bersejarah ketika menjamu Columbus Crew, Sabtu (23/3), dalam laga lanjutan Major League Soccer (MLS). Skuat Hitam-Merah mengincar kemenangan ke-300 dalam perjalannya di berbagai kompetisi.
Seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (21/3), DC akan mencapai angka itu jika berhasil mengalahkan Columbus. Skuat Hitam-Merah bisa menjadi tim kedua di MLS yang bisa melakukannya setelah Los Angeles Galaxy. Tampil di markas sendiri bisa memberikan motivasi tambahan bagi tim besutan pelatih Ben Olsen untuk meraih poin sempurna. DC juga bertekad untuk mempertahankan catatan positif di Stadion RFK.
Perjalanan DC mengawali musim kompetisi baru ini memang tidak sepenuhnya mulus. Chris Pontius dkk hanya sekali meraih kemenangan dari tiga laga. Hasil poin sempurna itu terjadi pada laga kedua ketika DC menaklukkan Real Salt Lake, 1-0. Skuat Hitam-Merah kini memegang catatan tidak terkalahkan dalam 19 laga kandangnya. DC ingin meneruskannya ketika menjamu Columbus.
Olsen mengatakan, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan timnya untuk meraih hasil lebih konsisten. Pada laga terakhirnya, DC bisa mencuri poin di kandang New York Red Bulls setelah bermain imbang tanpa gol. Seperti dilansir laman resmi MLS, Kamis (21/3), Olsen melihat timnya masih kesulitan dalam penguasaan bola. "Harus ada keinginan untuk menguasai bola dan juga meningkatkan kualitas umpan," kata arsitek berusia 35 tahun itu.
DC juga masih perlu meningkatkan kualitas serangannya. Sejauh ini, skuat Hitam-Merah baru mengoleksi satu gol dalam tiga pertandingan. Gelandang serang DC, Dwayne De Rosario, berharap timnya bisa menunjukkan usaha lebih keras untuk membongkar pertahanan lawan. Namun, ia juga mengingatkan timnya untuk tetap bisa menjaga raihan clean sheets. "Kami ingin terus menjaga agar tidak kebobolan," kata pemain asal Kanada itu.
Soal pertahanan, DC bisa berharap kembali pada performa penjaga gawang Bill Hamid. Kiper berusia 22 tahun tampil apik untuk menghalau serangan lawan ketika menghadapi New York. Hamid kini menjadi kiper terbanyak yang melakukan penyelamatan, 13 kali, selama musim ini bergulir. Ketangguhan pemain berpostur 191 sentimeter itu akan kembali diandalkan untuk mengadang peluang Columbus mencuri gol di RFK.
Para penggawa DC cukup optimistis bisa menuai kemenangan atas Columbus. Dalam tiga pertemuan terakhirnya di Washington, tim tuan rumah selalu berhasil menuai tiga poin. De Rosario dkk juga mengungguli skuat the Massive dalam tiga duel musim lalu. Sempat kalah di kandang Columbus, DC membalasnya dengan raihan dua kemenangan beruntun di RFK.
Columbus tentu tidak ingin kembali tanpa raihan poin dalam lawatan kali ini ke kandang DC. Sama seperti lawannya, tim besutan pelatih Robert Warzycha baru meraih satu kemenangan dalam tiga pertandingan. Pemain bertahan Columbus, Tyson Wahl, menginginkan timnya membuat titik balik di RFK untuk memulai langkah di jalur kemenangan. "Kami jelas ingin mengakhiri Maret ini dengan kemenangan dan memulai lagi musim ini dengan lebih kuat," kata dia, seperti dilansir The Colombus Dispatch, Kamis (21/3).
Rivalitas klasik DC dan Columbus kembali akan tersaji di RFK. Kedua tim pernah terlibat persaingan sengit dalam tiga dari empat musim pertama MLS Cup Playoff. Tantangan tersendiri bagi Columbus untuk mempermalukan DC di kandangnya sendiri. Warzycha mengaku misi itu tidak akan mudah. "Mereka tim yang solid dan mempunyai pemain bagus," ujar juru taktik asal Polandia itu. n Irfan Fitrat
Pertemuan Sebelumnya
20-10-2012 MLS DC United 3-2 Columbus
04-08-2012 MLS DC United 1-0 Columbus
21-07-2012 MLS Columbus 1-0 DC United
02-10-2011 MLS Columbus 2-1 DC United
19-03-2011 MLS DC United 3-1 Columbus
Ikuti Whatsapp Channel Republika