REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto telah memerintahkan Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono dan Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo untuk segera mengusut kejadian penyerangan oleh orang tak dikenal di Lapas Sleman, Yogyakarta, Sabtu (22/3) dinihari.
"Siapa pun pelakunya harus segera ditangkap dan diadili," kata Menko Polhukam dalam pesan singkat di Jakarta, Sabtu (22/3).
Sementara itu, Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Polisi Sabar Raharjo mengatakan Lembaga Pemasyarakatan Cebongan, Sleman, Sabtu dinihari diserang sekelompok orang bersenjata api, dan menembak mati empat tersangka pengeroyokan anggota TNI yang dititipkan di lapas tersebut.
"Penyerangan pada sekitar pukul 02.00 WIB itu, dilakukan oleh sekitar 17 orang. Mereka masuk ke lapas dengan cara melompat pagar," kata Sabar Raharjo.
Menurut dia, setelah berhasil masuk area lapas, para pelaku memaksa petugas jaga menunjukkan sel keempat tahanan kasus pengeroyokan di Hugo's Cafe, Sleman. Dalam pengeroyokan tersebut seorang anggota Kopassus Grup 2 Kandang Menjangan meninggal dunia.
"Para penyerang sempat menodongkan senjata api, dan memaksa petugas Lapas Cebongan menunjukkan kunci sel. Empat orang tewas dengan luka tembak. Nanti akan diidentifikasi di laboratorium forensik," katanya.
Ia mengatakan kelompok penyerang ini juga membawa semua CCTV yang ada di lapas setempat. Sedangkan seorang petugas Lapas Cebongan sempat dipukul, saat diminta menunjukkan kunci sel yang dimaksud.