REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA---Bupati Mamberamo Tengah, Provinsi Papua, Ricky Ham Pagawak mengatakan. dirinya bersama Wakil Bupati Yonas Kenelak akan bekerja seperti Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
"Harapan kami, kebetulan saya dan kakak wakil ini masih muda, kami tidak mau kerja terlalu pasif, kalau di Papua tidak ada Jokowi-nya Jakarta, saya dan bapak wakil sepakat, kami tidak boleh kerja duduk di kantor, kami akan selalu turun lapangan," katanya.
Ia menegaskan bahwa hal itu harus dilakukan bersama Yonas Kenelak karena faktor geografis Mamberamo Tengah memiliki cukup banyak tantangan. "Karena kondisi Mamberamo Tengah dibandingkan Yalimo, Puncak dan Ndugasangat tertinggal. Tantangan ini saya dengan wakil harus bekerja keras untuk melakukan upaya-upaya agar kami bisa maju seperti kabupaten tantangan dan daerah pemekaran lainnya," katanya.
Upaya-upaya yang dimaksudkanya adalah memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan penghubung antardistrik dan kabupaten tetangga. "Upaya itu antara lain membangun jalan tembus Wamena-Ilugwa-Kobakma yang sudah 67 kilometer dibuka cuma sampai saat ini belum tembus. Dan ada 27 kilometer yang harus dibuka oleh saya dengan wakil bupati dalam program ke depan ini," katanya.
Untuk memuluskan rencana tersebut, Bupati Ricky Ham Pagawak sampaikan ia akan mensinkronkan dan mensinergikan dengan sejumlah program di masing-masing satuan perangkat kerja daerah (SKPD). "Maka kami akan lebih serius, semua program yang ada dalam SKPD, entah itu pada dinas atau badan, yang menurut kami itu tidak penting akan dialihkan kepada fokus pada pembukaan jalan Ilugwa-Kobakma dan jalan lainnya," katanya.