REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siapa pengganti Agus Martowardojo sebagai Menteri Keuangan menjadi pembicaraan hangat pascaterpilihnya Agus menjadi Gubernur Bank Indonesia periode 2013-2018.
Sebagian anggota Komisi XI DPR berharap Presiden SBY bisa bijak menggunakan hak prerogatif presiden dalam mencari pengganti Agus. "Sebaiknya orang internal Kemenkeu (Kementerian Keuangan)," kata Ketua Komisi XI DPR, Emir Moeis di Gedung DPR Jakarta, Selasa (26/3).
Emir menilai banyak level Eselon I di Kemenkeu yang bisa meneruskan sisa kepemimpinan Agus. Ini supaya hasil kerja kementerian bisa optimal.
Anggota Komisi XI Fraksi PDIP, Arif Budimanta, mengatakan pengganti Menkeu hendaknya sosok yang independen supaya kepercayaan pasar tetap tinggi. Sebab rapor ekonomi pemerintah masih sangat buruk. "Kan sudah jelas indikatornya. Neraca perdagangan Indonesia itu yang terburuk. Ini momentum untuk reformasi ekonomi," ujarnya.
Agus resmi menjadi Gubernur Bank Indonesia periode 2013-2018, Agus Martowardojo akan langsung disumpah jabatan. Agus menang melalui skema pemungutan suara dari 54 anggota Komisi XI DPR. Dari hasil pemungutan suara tersebut, 46 anggota memilih Agus, sisanya tujuh suara menolak, dan satu anggota abstain.
Pada 22 Mei 2013, masa jabatan Darmin Nasution akan berakhir sebagai Gubernur BI. "Selanjutnya Pak Agus akan langsung sumpah jabatan," ujar Wakil Ketua Komisi XI, Harry Azhar Azis di Gedung DPR Jakarta, Selasa (26/3).
