Senin 01 Apr 2013 15:25 WIB

Pascakerusuhan Palopo, Ini Pernyataan Kapolri

 Kantor Walikota Palopo dibakar massa saat terjadi kerusuhan di Palopo, Sulawesi Selatan, Ahad (31/3).
Foto: Antara/Awaluddin
Kantor Walikota Palopo dibakar massa saat terjadi kerusuhan di Palopo, Sulawesi Selatan, Ahad (31/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Kepolisian RI Jenderal (Pol) Timur Pradopo mengatakan saat ini kondisi kota Palopo sudah berangsur pulih dan meminta semua komponen masyarakat bisa mengikuti proses demokrasi dalam pemilihan wali kota Palopo dengan baik.

Kapolri meminta masyarakat menggunakan jalur hukum bila ada ketidaksepakatan atas hasil pilkada.

Kejadian di Palopo, tentunya dari proses demokrasi, masyarakat hormati keputusan KPU, proses berlangsung demokratis sampai tahapan kedua pilkada walikota dimana terjadi pembakaran dan perusakan,kata Kapolri dalam keterangan pers di Kantor Presiden Jakarta, Senin.

"Langkah kami adalah membuat normal kota Palopo, alhamdulillah sekarang kembali pulih dan berjalan dengan baik hari ini," tambahnya.

Kapolri mengatakan saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan sementara satu orang masih menjalani pemeriksaan intensif.

"Masyarakat kami minta untuk menghormati proses yang dilakukan KPU, kalau memang dianggap ada yang melanggar bisa diproses di Mahkamah Konstitusi," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement