REPUBLIKA.CO.ID, TIKRIT -- Sebuah bom bunuh diri meledak di sebelah utara Kota Tikrit, Irak, Senin (1/4). Sembilan orang tewas dan belasan orang lainnya terluka dalam insiden tersebut.
Pelaku bom bunuh diri diketahui mengendarai sebuah truk tanker yang berisi minyak dan bahan peledak. Pembom itu melajukan tankernya ke dalam kantor administrasi pemerintahan di pusat Tikrit, 150 km (95 mil) utara Baghdad.
Ledakan yang terjadi meninggalkan sebuah kawah besar dan bangunan di dekatnya rusak parah. Sembilan orang tewas, dan tujuh di antaranya adalah polisi.
Polisi di lokasi kejadian mengatakan, para petugas tidak menaruh curiga kepada tank itu. Karena, truk bahan bakar tiba setiap pagi untuk mengirimkan gas dan minyak ke kantor-kantor pemerintah. "Tank dihentikan tepat di belakang gedung administrasi polisi. Saya terluka di wajah dan perut karena terkena pecahan kaca," ujar Kapten polisi Mohammad Salih Said.
Hingga saat ini, Belum ada kelompok yang segera mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.