Selasa 02 Apr 2013 18:06 WIB

Mahfud MD Beberkan Awal Mula Cerita Dirinya 'Nyapres'

Mahfud MD
Mahfud MD

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menceritakan awal mula ia masuk menjadi salah satu calon presiden, yakni setelah putusan pembukaan rekaman kriminalisasi pimpinan KPK.

"Munculnya nama saya sebagai capres itu sebenarnya sudah mulai pada awal 2010 ketika MK,  tanpa bermaksud promosi, dalam putusan Bibit Candra yang memutarkan permainan Anggodo," kata Mahfud kepada wartawan di Jakarta, Selasa (2/4).

Ketika kasus ini muncul, masyarakat tidak mempercayai MK berani memutar rekaman penyadapan pengaturan kasus di pengadilan. Waktu itu ada ketegangan saat Polri menaik staf keamanan karena panasnya pemberitaan kasus itu.

"Sejak itu 2010 awal mulai muncul nama-nama calon presiden dan menyebutkan saya calon presiden. Ini muncul secara spontan," ujar Mahfud.

Kemudian wartawan mulai banyak bertanya kepada Mahfud soal pancapresan. Bahkan, Hasyim Muzadi sempat mengatakan kepadanya 'Anda tidak boleh menolak untuk jadi presiden'. Selanjutnya, semakin berkembang sampai pesantren-pesantren di Jawa Timur dan survei-survei pun menguatkan.

"Hingga pada akhirnya saya nyatakan ini bersungguh-sungguh kalau memang pilihan rakyat ke situ dan memang bukan direkayasa pada saatnya, saya akan katakan tidak akan menolak tetapi tidak akan memburu itu. Biarkan rakyat yang memilih," kata Mahfud.

Namun, ia mengaku tidak akan bersaing mati-matian pada pemilihan presiden 2014 mendatang. Menurut Mahfud, urusan rakyat untuk memilih calon presiden yang dianggap terbaik. Selanjutnya, jika orang itu dipilih Tuhan maka akan ada jalannya.

Kini, Mahfud sudah siap berkompetisi untuk memperebutkan kursi presiden 2014. Ia menyebutkan sudah mempunyai enam orang teman sebagai tim sukses, tapi tidak ada posko atau tim mewah. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement