REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan hingga kini gempa vulkanik masih terus terjadi di gunung dieng mulai dari yang bersifat dalam maupun yang dangkal.
"Tercatat hingga kini telah terjadi empat kali gempa vulkanik dalam dan tiga kali gempa vulkanik dangkal," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Selasa.
Sutopo menambahkan hingga kini cuaca di sekitar Dieng dilaporkan cerah dan angin bertiup dengan kecepatan sedang dari Timur.
"Tampak asap putih tebal dengan tekanan lemah dan ketinggian 40 hingga 100 merer dari kawah Timbang di Dusun Searang yang berlokasi 1,2 kilometer arah Barat kawah Timbang," katanya.
Dia menambahkan instansi terkait telah merekomendasikan agar tidak ada akrivitas masyarakat pada jarak 1.000 meter dari kawah Timbang.
"Kami terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan larangan masuk pada radius 1.000 meter sudah dilakukan," katanya.
Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono terus mengikuti perkembangan status gunung api Dieng yang memasuki level siaga (III) dari level waspada (II).
"Saya meminta Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi dan BNPB terus melaporkan perkembangannya," kata dia.