Rabu 03 Apr 2013 20:14 WIB

Ini Ancaman PKS untuk Kadernya yang Sering Bolos di Parlemen

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS)  Anis Matta
Foto: Republika/Yasin Habibi
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta

REPUBLIKA.CO.ID, DEMAK -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta mengancam kader di dewan (DPRD dan DPR) yang sering bolos agar tidak dijadikan calon legislatif pada Pemilu 2014.

"Jika memang terbukti sering bolos mengikuti sidang, maka pada Pemilu 2014 nanti dimungkinkan tidak akan diusulkan kembali sebagai calon legislatif," ujarnya di Demak, Rabu.

Hal itu diungkapkannya usai menjalin silaturahmi dengan sejumlah tokoh agama di Pendopo Kabupaten Demak.

Ia menjelaskan bahwa nantinya akan ada evaluasi dari partai terkait tingkat kedisiplinan dan kehadiran mereka pada sidang di DPR.

Sejauh ini, kata Anis, dirinya masih percaya bahwa kader PKS yang duduk di DPR tetap menjalankan tugas dan kewajibannya dengan benar.

"Kami tetap berkeyakinan, kader PKS tidak ada masalah dengan tingkat kedisiplinan," ujarnya.

Apalagi, kata dia, anggota dewan yang bolos sidang bukan karena malas, melainkan karena ada tugas pada saat bersamaan.

Persoalan kedisiplinan kader PKS yang duduk di DPR, katanya, diserahkan kepada fraksi.

Berdasarkan pemberitaan di beberapa media cetak maupun elektronik, disebutkan bahwa tingkat kehadiran anggota DPR dinilai sejumlah kalangan semakin mengkhawatirkan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement