REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Seorang tahanan titipan Kejaksaan Negeri Sleman, Jumar (45 tahun) yang berada ruang A5, Blok Anggrek, Lembaga Pemasyarakatan (LP) II B Cebongan, Mlati, Sleman, meninggal dunia, Jumat (5/4) sekitar pukul 01.30 WIB.
Sementara ini, pihak LP mengindikasi penyebabnya ialah sakit. Kepala LP Cebongan Sukamto membantah bila tahanan yang meninggal malam tadi terlibat dengan peristiwa pembunuhan beberapa waktu lalu.
Menurut dia, Jumar merupakan tahanan baru yang masuk Selasa (26/3). "Dia bukan salah satu dari saksi mata kejadian kemarin," kata Sukamto pada Republika, Jumat (5/4).
Dia menyebutkan, sejak masuk ke ruang tahanan LP Cebongan, Jumar memang sudah menderita gangguan pernapasan (asma). Karena itu, pihaknya memberikan perawatan dokter.
Namun, menjelang meninggal, menurut dia, tahanan tersebut sama sekali tidak meminta bantuan untuk dibawa ke rumah sakit, sehingga pihak LP menilai pendampingan dokter sudah cukup.