REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk menjaga rasio kecukupan modal (CAR) perseroan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengucurkan dana senilai Rp 450 miliar kepada Bank DKI. Diperkirakan kucuran dana tersebut akan dialihkan dari anggaran daerah ke kas perseroan bulan ini.
"Kami menjaga CAR di atas 15 persen dan diharapkan dananya cair April," kata Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono di Jakarta, Ahad (7/5).
Tahun ini perseroan memerlukan dana sekitar Rp 1,35 triliun. Dengan kucuran dana dari pemerintah daerah (pemda), maka Bank DKI harus mencari alternatif lain untuk sisa pendanaan selama 2013.
Eko menambahkan pemda DKI telah berkomitmen untuk mendanai sisa kebutuhan Bank DKI yang senilai Rp 900 miliar. Bila hal itu terealisasi dalam APBD Perubahan, maka perseroan tidak perlu mencari dana dengan alternatif lain seperti menerbitkan obligasi ataupun melakukan penawaran umum saham perdana.