Kamis 11 Apr 2013 13:38 WIB

35 Imigran Gelap Asal Iran Diamankan di Sukabumi

Rep: Riga Iman/ Red: Citra Listya Rini
Imigran gelap yang ditahan di Indonesia (ilustrasi)
Foto: komhukum.com
Imigran gelap yang ditahan di Indonesia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak 35 orang imigran gelap asal negara Iran diamankan ketika hendak menuju Pantai Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (10/4) malam. Mereka berencana menyeberang ke Australia melalui perairan Sukabumi.

Informasi yang diperoleh dari Kantor Imigrasi menyebutkan puluhan imigran ini diamankan saat mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Cibadak-Palabuhanratu, Kecamatan Cikidang, Sukabumi. Kini, puluhan imigran yang terdiri atas 15 orang wanita dan 20 lak-laki itu ditempatkan di Hotel Augusta, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi.

"Para imigran ini menggunakan sejumlah mobil minibus menuju Palabuhanratu," kata Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Kemigrasian (Wasdakim) Kantor Imigrasi Sukabumi, Isman Jayadi, kepada wartawan di kantornya, Kamis (11/4). 

Malang. di tengah perjalanan kendaraan yang ditumpangi para imigran Iran tersebut mengalami kecelakaan sebelum sampai di Palabuhanratu. Isman mengatakan ada sejumlah imigran yang mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut. 

Imigran Iran yang tidak terluka langsung diamankan ke Polres Sukabumi sebelum akhirnya ditempatkan ke Hotel Augusta. Menurut Isman, pihaknya kini masih berkoordinasi dengan Ditjen Imigrasi terkait penempatan puluhan imigran Iran ini. 

Untuk sementara waktu mereka akan ditempatkan di hotel. Kepala Kantor Imigrasi Sukabumi Yayan Indriana menambahkan kawasan selatan Sukabumi memang termasuk daerah rawan penyelundupan manusia (people smuggling). Pasalnya, wilayah ini dekat dengan Pulau Christmas, Australia yang menjadi daerah tujuan para imigran gelap.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement