Jumat 12 Apr 2013 15:23 WIB

Berkas Kasus Cebongan Segera Dilimpahkan ke Penyidik Militer

Jumpa pers hasil penyelidikan Tim Investigasi TNI AD  terkait kasus penyerangan LP Cebongan di Jakarta,Kamis (4/4).  (Republika/Yasin Habibi)
Jumpa pers hasil penyelidikan Tim Investigasi TNI AD terkait kasus penyerangan LP Cebongan di Jakarta,Kamis (4/4). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta, Brigjen Polisi Haka Astana, mengemukakan bahwa pihaknya segera menyerahkan seluruh berkas penyidikan kasus penyerangan Lembaga Pemasyarakatan Cebongan kepada penyidik militer.

"Polda DIY kan sudah selesai (tugas penyelidikannya), berkas-berkas berisi data, alat bukti secara transparan akan kami serahkan kepada penyidik yang berwenang,"katanya di Yogyakarta, Jumat (12/4). Ia mengatakan setelah terungkap bahwa pelaku kasus penyerangan LP Cebongan tersebut adalah oknum anggota TNI, maka selanjutnya akan menyerahkan penuh kepada peraturan peradilan militer yang berlaku.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda DIY, Kombes Pol Kris Erlangga mengemukakan sesuai instruksi Kapolda terkait penghentian penyidikan kasus tersebut maka tugas yang dilakukannya saat ini adalah mengumpulkan seluruh hasil laboraturium serta autopsi untuk diserahkan kepada pihak TNI.

Selanjutnya, dia juga mengatakan, dengan dihentikannya penyidikan tersebut maka proses pembuatan sketsa wajah yang sempat diupayakan untuk melacak pelaku, saat ini sudah tidak dibutuhkan lagi. "Sketsa wajah sudah tidak kami perlukan lagi karena pelaku sudah terungkap," katanya.

Sebelumnya, Ketua Tim Investigasi Mabes TNI Angkatan Darat Brigjen TNI Unggul K Yudhoyono, pada Kamis (4/4) mengungkapkan bahwa ada sebelas oknum anggota Grup 2 Komando Pasukan Khusus Kandang Menjangan Kartosuro, yang terlibat pada penyerangan di LP Cebongan yang menewaskan empat tahanan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement