REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Badan pesawat Lion Air yang jatuh di perairan ujung sebelah barat Bandara Ngurah Rai, Bali, akan dievakuasi dalam tiga hari.
General Manajer PT Angkasa Pura 1 Purwanto mengatakan, ekor pesawat akan diangkat sore ini. "Target tiga hari seluruh bangkai diangkat," ujarnya, Senin (15/4) di lokasi jatuhnya pesawat.
Evakuasi ini menggunakan alat pengerek dan balon udara. Purwanto menjelaskan katrol besar digunakan mulai pukul 01.00 dini hari hingga pukul 06.00 Wita. Hal ini dilakukan agak tidak mengganggu lalu lintas penerbangan di Bandara Ngurah Rai. "Terutama pesawat berbadan besar," katanya.
Tim evakuasi juga menemukan delapan koli barang milik penumpang. Direktur Airport Services Lion Air Kapt Daniel Putut mengatakan, ada satu koper yang sudah teridentifikasi milik penumpang atas nama Reny Sumarni.
Di dalam koper milik penumpang ditemukan KTP milik warga Antapani, Bandung tersebut. "Sudah kita serahkan karena cocok dengan manifest," ungkapnya. Barang milik penumpang yang lain masih disimpan di bandara untuk dicocokkan datanya.