Senin 15 Apr 2013 21:10 WIB

Jejaring Sosial Mudahkan Politikus Serap Aspirasi Rakyat

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Karta Raharja Ucu
Situs-situs jejaring sosial (ilustrasi)
Situs-situs jejaring sosial (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Golkar, Poempida Hidayatoellah mengatakan, media sosial bisa berfungsi sebagai wadah penampung aspirasi.

Lewat media sosial, para politikus bisa memperat hubungan dengan berbagai kalangan. "Sosial media bisa menjadi media aspirasi," kata Poempida kepada wartawan di kompleks MPR/DPR, Senayan, Senin (15/4).

Sebagai anggota Komisi IX yang membidangi urusan tenaga kerja, Poempida mengaku sering mendapat aspirasi dari kaum buruh migran. Menurutnya, informasi yang disampaikan kaum buruh membantunya dalam menjalankan fungsi sebagai anggota DPR. "Intinya apa yang kita kerjakan bertujuan menyerap aspirasi dan mengakomodir," ujarnya.

Poempida memilih twitter sebagai media sosial. Biasanya ia menggunakan media sosial saat waktu senggang seperti akan dan pulang bekerja. "Followers saya @poempida sudah mencapai 17 ribu," ungkapnya.

Di kesempatan yang sama, Poempida juga mengomentari Presiden SBY yang membuat akun twitter pribadi. Menurutnya langkah SBY sangat bagus, sebab di dunia maya SBY akan lebih banyak mengetahui berbagai dinamika yang terjadi di dunia nyata. "Di dunia maya banyak terjadi dinamika sosial yang lucu, kritis, dan bahkan hujatan," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement