Senin 15 Apr 2013 23:12 WIB

Ibu Korban Ingin Tersangka Wakepsek Ditahan

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Djibril Muhammad
Pencabulan (ilustrasi)
Foto: bhasafm.com
Pencabulan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang tua korban pelecehan seksual oleh Wakil kepala sekolah SMA 22, Jakarta Timur menginginkan tersangka ditahan Polda Metro Jaya. "Saya ingin dia cepat ditahan," kata Ibu Korban Isna Laila Sari, Senin (15/4)

Isna mengatakan, kondisi anaknya sangat terganggu dengan adanya kasus ini. Menurut Isna, anaknya punya masa depan, anaknya tidak bisa memikirkan bagaimana masa depan selanjutnya.

Isna menjelaskan, anaknya sekarang jadi takut ke luar rumah, apalagi sendirian. Selama kasus ini bergulir, anaknya selalu berada di rumah. "Kita ingin kasus ini cepat selesai," kata Isna sambil menangis.

Korban tindakan asusila, MA mengatakan, tidak konsentrasi dalam mengerjakan soal Ujian Nasional (UN). Ia mengaku, selalu dibayangi dengan ancaman tidak lulus dari Wakepsek. "Saya takut, saya isi jawaban sebisa mungkin," katanya.

Pengacara Korban, Bambang Sri Pujo Sukarno masih menunggu janji Gubernur DKI Jakarta tentang penyabutan status PNS jika tersandung kasus hukum. "Saya tunggu janji Gubernur," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement