REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Seorang pemuda Mesir meninggal pada Selasa (16/4) akibat flu unggas sehingga jumlah korban meninggal akibat penyakit itu di Mesir jadi tiga orang sejak awal tahun ini. Hal ini disampaikan juru bicara Kementerian Kesehatan, seperti dilansir dari Xinhua, Rabu (17/4).
"Seorang pemuda yang berusia 26 tahun dari Gubernuran Daqahliya, sebelah utara Kairo, meninggal di rumah sakit, setelah memperlihatkan gejala flu unggas," kata Yahya Moussa.
Kementerian tersebut menyarankan dengan keras agar warganya berkonsultasi dengan dokter jika mencurigai adanya penyakit itu.
Sebelumnya, dari Kementerian Pertanian, Mesir telah menerapkan strategi nasional lima tahunan sejak 2010 untuk menghapuskan virus H5N1.
Pada September lalu, satu laporan resmi mengatakan, 60 orang yang terinfeksi virus flu unggas meninggal, dari 168 kasus yang yang terjadi di Mesir sejak 2006.