REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON -- Penyidik menyebarkan foto dua pria yang mengobrol di dekat garis finis sebelum ledakan terjadi di lomba lari maraton Boston Senin (15/4) kemarin. Dalam foto itu, dua pria tersebut mengenakan ransel.
Salah satu pria membawa tas ransel biru. Sementara, satu pria lainnya membawa tas ransel hitam dan terlihat pada pukul 10:53 waktu setempat. Namun, ia tidak terlihat di foto yang diambil pada pukul 12.30 waktu setempat itu.
"Foto-foto terlampir diedarkan dalam upaya untuk mengidentifikasi individu di dalamnya," seperti tertulis dalam email yang dilaporkan New York Post, Kamis (18/4).
Sementara otoritas setempat mengidentifikasi dua tersangka potensial yang ditangkap kamera pengintai sesaat sebelum ledakan bom. Pihak berwenang mengetahui nama dari dua orang tersebut. Namun, mereka tidak memiliki cukup bukti untuk ditahan.
Dalam laporan itu, belum jelas apakah pria dalam foto yang disebarkan penegak hukum sama dengan video dari kamera pengintai. Serangan bom di lomba lari maraton Boston menewaskan tiga orang dan melukai 176 orang. Pelaku menggunakan panci untuk meletakkan bom yang berisi paku.