REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Presiden Inter Milan Massimo Moratti akhirnya angkat bicara soal masa depan pelatih Andrea Stramaccioni.
Moratti mengatakan, nasib Strama di Guiseppe Meazza akan ditentukan pada Juni mendatang. "Anda akan tahu tentang masa depan Stramaccioni pada 30 Juni. Saat ini sulit untuk menilai performanya karena kami sedang dibekap badai cedera," kata Moratti seperti dilansir laman Soccerway, Jumat (19/4).
Inter sedang dilanda krisis penampilan sejak paruh kedua musim ini. Posisi Inter melorot ke posisi tujuh dengan defisit sembilan angka dari zona Liga Champions. Cederanya Antonio Cassano, Rodrigo Palacio, Diego Milito, Esteban Cambiasso, dan Fredy Guarin semakin menambah penderitaan Nerazurri.
Moratti mengaku bersimpati dengan kondisi kebugaran yang mengganggu kinerja Strama. Saat ini, ia belum memikirkan nama pengganti Strama. "Belum ada nama kandidat penggantinya. Jika sudah saya akan mengumumkannya. Saya belum menjalin kontak dengan siapa pun," ujarnya meyakinkan.