REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Hari ini, sembilan tahun yang lalu atau tepatnya 20 April 2004 merupakan hari bersejarah bagi Marc Burrows. Pada hari itu, Burrows mendapatkan penghargaan dari Federasi Sepakbola Inggris (FA) sebagai pencetak gol tercepat di Inggris dan dunia.
Burrows mampu mencetak gol dalam waktu 2,5 detik. Gol tersebut dicetak saat ia memperkuat klubnya Cowes Sports saat menghadapi Eastleigh di pertandingan Liga Amatir, 3 April 2004 lalu. Perwakilan FA menobatkannya meraih rekor tersebut setelah mendapat konfirmasi dari wasit John Sorrel.
Uniknya, rekor gol itu dicetak dengan bantuan angin kencang yang terjadi saat itu. Berkat sambaran angin kencang itulah, pemain kelahiran Sandown itu berhasil mencetak gol dan memecahkan rekor yang sebelumnya dicetak pemain asal Argentina, Ricardo Oliviera.
Ricardo mencetak gol dalam waktu 2,8 detik saat klubnya Rio Negro menghadapi Soriano pada 26 Desember 1998. Tak hanya itu, Burrows juga berhasil memecahkan rekor gol tercepat Inggris yang sebelumnya dipegang Colin Cowperthwaite. Colin mencetak gol dalam waktu 3,5 detik saat klubnya Barrow menghadapi Kattering pada ajang Liga Semprio 1979.
Tak hanya mencetak rekor, Burrows juga menunjukkan kelasnya sebagai penyerang handal di kompetisi tersebut. Ia mampu mencetak hat-trick pada laga tersebut. Berkat sumbangan tiga golnya, klub Cowes Sports berhasil meraih kemenangan telak 5-3 atas Eastleigh.
Kini, rekor yang ditorehkan Burrows itu sudah dipecahkan oleh pemain Liga Amatir Serbia Vuk Bakic. Vuc Bakic mencetak gol dalam waktu dua detik saat klubnya GSP Polet Dorcol di Liga Amatir Serbia, 25 September 2012 lalu. Saat ini, Burrows akhirnya hanya tercatat sebagai pencetak gol tercepat di Inggris.