REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI membantah adanya kesepakatan pemberian bantuan kepada Persibo Bojonegoro untuk mengikuti ajang AFC Cup 2013 melawan Yangon United. Dikatakan, Persibo harus mencari dana sendiri untuk mengikuti ajang tersebut.
"Belum ada. Maksudnya itu, federasi sudah beri dana bertanding di Hongkong. Untuk tanggal 24 semestinya Persibo bisa mengupayakan. Apalagi sebelumnya CEO pernah bilang akan dibiayai konsorsium lokal," kata Sekjen PSSI Hadiyandra melalui pesan singkat kepada Republika, Sabtu (20/4).
Ungkapan yang sama juga disampaikan sebelumnya oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. "Beberapa kali kan sudah kita bantu. Saya pikir konsorsium Persibo bisa lah menangani hal itu. Kan sisa dua pertandingan saja," ujar Djohar ketika ditemui di sela-sela HUT PSSI ke-83, Jumat (19/4).
Laga Indonesia Persibo Bojonegoro melawan Yangon United memang terancam batal karena terkenda masalah keuangan. Ini membuat gagal berangkatnya tim kebanggaan Kota Bojonegoro itu.
Sokongan dana memang sedang diperlukan Persibo guna melanjutkan komitmen mereka berlaga di pentas Piala AFC Cup 2013. Persibo masih menyisakan dua laga. Yakni melawan klub Mynmar Yangon United pada 24 April mendatang dan klub Maladewa New Radiant SC pada 1 Mei mendatang.