REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Manajemen Persip Kota Pekalongan memfokuskan pembenahan pada penyelesaian akhir sebagai persiapan menghadapi Persipur Purwodadi pada pertandingan putaran dua Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia di Stadion Kraton Pekalongan, Sabtu (27/4).
CEO PT Persip Kota Pekalongan Budi Setiawan di Pekalongan, Rabu, mengatakan, kekalahan Persip pada tiga kali pertandingan karena "mandul"-nya dalam penyelesaian akhir.
"Kemandulan tersebut supaya menjadi introspeksi para pemain Persip. Kami tidak ingin mencari kambing hitam atau siapa yang harus disalahkan terkait dengan tiga kekalahan beruntun yang didera oleh Persip," katanya.
Ia mengatakan bahwa manajemen optimistis akan mampu mengalahkan Persipur Purwodadi pada pertandingan sepak bola yang akan berlangsung pada tanggal 27 April jika pemain Persip segera berbenah diri.
"Kemenangan Persip melawan Persipur akan membangkitkan kepercayaan masyarakat Pekalongan terhadap tim 'Laskar Kalong'. Oleh karena itu, kami berharap para pemain harus introspeksi dan berbenah diri," katanya.