REPUBLIKA.CO.ID, VANCOUVER -- Microraptor, dinosaurus terbang dengan tubuh sebesar burung elang pada jaman ini, dapat menangkap mangsa di air serta di darat, kata satu penelitian di Kanada.
Penelitian tersebut, yang hasilnya disiarkan awal pekan ini di jurnal Evolution, menantang keyakinan sebelumnya Microraptor hidup di pohon dan cuma memangsa burung kecil dan mamalia seukuran tupai.
Bukti baru mengenai kemampuan berburu Microraptor berasal dari fosil di China. Perut fosil itu berisi ikan --yang mudah diidentifikasi, kata Scott Persons, mahasiswa S1 paleontologi di University of Alberta.
"Sekarang kami tahu bahwa Microraptor beroperasi di berbagai medan dan memiliki makanan yang bermacam pula," kata Persons sebagaimana dilaporkan Xinhua.
"Hewan tersebut memanfaatkan bermacam mangsa di lingkungan hutan dan basah" di wilayah China saat ini, selama masa awal Cretaceous, atau 120 juta tahun lalu.
Analisis lebih lanjut terhadap fosil tersebut mengungkapkan giginya disesuaikan dengan tankapan yang licin dan bergoyang-goyang seperti ikan.
Para peneliti Dinosaurus telah menetapkan kebanyakan makhluk pemangsa daging memiliki gigi yang bergerigi di kedua bagian, yang membantu sang predator "menggergaji" daging seperti pisau steak.
Namun gigi Microraptor bergerigi di satu sisi, dan bersudut ke depan. Itu adalah bukti lain yang memperlihatkan penyesuaian diri Microraptor untuk menusuk ikan di giginya. "Dengan gerigi yang berkurang, mangsa takkan tercabik sewaktu berjuang melepaskan diri," kata Persons.
"Microraptor cuma perlu mengangkat kepalanya ke belakanga; ikan akan terlepas dari giginya dan ditelan bulat-bulat, tak perlu susah-payah, tak perlu repot," katanya menambahkan.