Kamis 25 Apr 2013 07:27 WIB

Ternyata, Pelaku Bom Boston Ditangkap Dalam Keadaan Tak Bersenjata

Tersangka Dzhokhar Tsarnaev, dibawa dengan ambulans, berada dalam kondisi luka-luka yang parah saat ditangkap di kota Watertown, Jumat malam (19/4).
Foto: AP
Tersangka Dzhokhar Tsarnaev, dibawa dengan ambulans, berada dalam kondisi luka-luka yang parah saat ditangkap di kota Watertown, Jumat malam (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Dua pejabat Amerika Serikat (AS) menyebut, tersangka bom Boston yang selamat, Dzhokhar Tsarnaev ditangkap dalam keadaan tak bersenjata. Ia ditangkap polisi ketika bersembunyi di dalam sebuah perahu yang diparkirkan di halaman belakang sebuah rumah.

Ini membantah pernyataan resmi sebelumnya yang mengatakan kalau ada baku tembak selama lebih dari satu jam sebelum akhirnya ia ditangkap. 

Pejabat yang tak mau disebutkan namanya itu menjelaskan, penyelidik menemukan sebuah pistol 9 mm yang diyakini digunakan saudara Trasnaev, Tamerlan. Pistol itu ditemukan di lokasi baku tembak yang melukai petugas Otoritas Transportasi Massachusetts. Dzokhar diyakini terkena tembakan sebelum akhirnya ia melarikan diri.

Namun para pejabat mengatakan ke AP, senjata itu ditemukan di dalam perahu. Sebelumnya Komisioner Polisi Boston Ed Davis pun menyatakan, tembakan dilakukan dari dalam perahu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement