REPUBLIKA.CO.ID, MADRID - Santiago Bernabeu menyimpan sejuta magis bagi setiap lawan yang menyambanginya. Karena itu, Real Madrid masih memiliki keyakinan menembus final Liga Champions dan menumbangkan Borussia Dortmund.
Kekalahan 1-4 atas Dortmund pada pertemuan pertama semifinal tengah pekan lalu, membuat pasukan Los Blancos dihadang tugas berat. Madrid harus menang dengan selisih tiga gol tanpa kejebolan lebih dari dua gol saat gantian menjamu Die Borussen pada Rabu (1/5) dinihari WIB.
Meski berat, mengamankan tiket final bukanlah hal mustahil. Pasalnya, Madrid memiliki catatan historis bangkit pada pertemuan kedua setelah kalah pada leg pertama di kompetisi antarklub Eropa. Seperti dilansir laman AS akhir pekan lalu, Madrid tercatat sudah tujuh kali melakukan 'comeback'.
Pertama adalah ketika bertemu dengan Derby County pada perempat final Piala Champions tahun 1975/76. Pada pertemuan pertama, Los Blancos kalah dengan skor telak 1-4. Namun pada leg kedua Madrid sukses membalikkan kedudukan dengan meraih kemenangan 5-2.
Selain itu, Madrid bahkan pernah melakukan comeback dengan skor 6-1 saat bertemu Inter Milan di semifinal Piala UEFA di santiago Bernabeu pada musim 1984/85. Pada leg pertama, Madrid takluk dengan skor 1-3. Sedangkan pada beberapa pertandingan lainnya, Madrid sukses membalikkan kedudukan 5-1, 4-0, 3-0, dan 2-0.
Musim ini, performa kandang Madrid di liga domestik juga ciamik. Los Blancos bersama Barcelona belum pernah terkalahkan dalam laga kandang. Pasukan Jose Mourinho meraih 14 kemenangan dan dua kali imbang. Gelandang Madrid Sami Khedira agaknya sangat menyadari magis yang dimiliki santiago Bernabeu. Dia optimistis bisa menyingkirkan Dortmund.
"Real Madrid telah melalui banyak malam keajaiban di Bernabeu. Kami ingin mengulanginya pada laga nanti," kata Khedira dilansir The Globe and Mail, Senin (29/4).
Khedira mengatakan, pasukan Madrid tak akan sedikitpun memberikan ruang gerak kepada sang tamu. Permainan tempo tinggi bakal dilakoni sejak peluit pertama ditiup wasit. "Kami harus mencetak gol cepat," tegas Khedira.
Ia juga menegaskan tidak akan membiarkan pasukan Die Borussen mencetak gol. Gelandang Borussia Dortmund, Jakub Blaszczykowski mengatakan timnya tak akan bermain bertahan setelah mengantongi modal kemenangan 4-1 pada pertemuan pertama. Menurutnya Madrid adalah tim yang tangguh yang harus selalu diwaspadai dalam kondisi apapun.
"Ini adalah pertandingan terbesar dalam sejarah kami. Dortmund sudah sukses melangkahkan satu kaki, dan akan kembali melakukannya nanti," katanya seperti dikutip dari Inside Futbol.
Blaszczykowski menaruh respek besar kepada Madrid. Namun dia menegaskan Dortmund yang akan keluar sebagai pemenang. Ia mengungkapkan segalanya bisa terjadi di Bernabeu. "Tapi kami sudah bersiap untuk perang," tuturnya.
Rasa optimisme Blaszczkowski juga tidak terlepas dengan capaian Dortmund di Liga Champions sejauh ini. Maklum, Die Borussen belum terkalahkan dari 11 pertandingan terakhir. "Kami punya kualitas dan akan mengerahkan segalanya," ujarnya.
Prediksi Formasi
Real Madrid (4-2-3-1)
Lopez; Essien, Ramos, Varane, Coentrao; Khedira/Modric, Alonso; Di Maria, Ozil, Ronaldo; Higuain
Borussia Dortmund (4-2-3-1)
Weidenfeller; Piszczek, Subotic, Hummels, Schmelzer; Gundogan, Bender; Blaszczykowski, Gotze, Reus; Lewandowski