REPUBLIKA.CO.ID, WAYKANAN -- Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) ZA Pagar Alam Kabupaten Waykanan Provinsi Lampung, Heru Susanto menyatakan jasad pria korban mutilasi masih berada di kamar mayat rumah sakit tersebut.
Menurut Heru, di Blambangan Umpu yang berada sekitar 220 km sebelah utara Kota Bandarlampung, Selasa, korban dibawa ke RSUD ZA Pagar Alam pada Minggu (28/4) sekitar pukul 17.15 WIB, oleh pihak Kepolisian Resor Waykanan.
"Sekarang jasadnya masih di kamar mayat," ujar dia pula.
Heru menuturkan, korban tersebut ditemukan dengan kondisi bagian leher ke atas tidak ada, juga kedua kaki bagian bawah paha hilang.
"Sepertinya luka ditubuhnya diakibatkan benda tajam, walau ada pula sejumlah bagian tubuh yang memar seperti terkena benda tumpul," ujar dia lagi.
Tidak ada ciri-ciri khusus pada jasad korban semisal tato, kata Heru, namun korban orangnya tinggi, gemuk dan berkulit putih.
"Untuk perkiraan usia saya tidak tahu pasti," ujarnya lagi.
Kepala Satuan Intelkam Polres Waykanan Polda Lampung AKP Subandi membenarkan adanya penemuan mayat tanpa kepala itu dan melalui pesan tertulisnya menyatakan jika korban ditemukan di Kampung Penengahan Kecamatan Negeriagung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika