REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Dua remaja tewas akibat ledakan dari sebuah benda yang diletakkan di pinggir jalan kota Dagestan, Rusia, pada Rabu (1/5), kata sumber kepolisian.
Ledakan itu terjadi tengah hari di wilayah perbelanjaan sibuk di perkotaan Dagestan, Makhachkala, kata seorang juru bicara Kementerian Dalam Negeri setempat. "Dua orang, anak muda, telah tewas dan dua orang lainnya telah dibawa ke rumah sakit," kata sumber tersebut kepada AFP.
Satu lembaga Rusia mengutip sumber kepolisian mengatakan korban berusia 15-16 tahun. Dijelaskan Kepolisian, korban membuka kotak yang terletak di trotoar jalan, dan seketika membuat sumber ledakan itu aktif yang berisi dua kilogram bahan TNT.
Cuplikan video dari televisi memperlihatkan kaca-kaca di jalan lokasi kejadian itu pecah dan wilayah itu dipenuhi oleh mobil polisi dan dikerahkan juga anjing pelacak.
Dagestan kini tidak stabil akibat konflik di Caucasus Utara, karena pemberontak yang menyerang pemerintah setempat dan kepolisian. Gerakan pemberontakan itu jadi sorotan dunia setelah bom dalam lomba lari maraton di Boston tempat tersangkanya Tamerlan Tsarnaev pernah mengunjungi Dagestan tahun lalu, dan kedua orang tuanya masih tinggal di tempat ini.