Kamis 02 May 2013 14:17 WIB

Imam Masjid Al Aqsha: Seruan Jihad di Suriah Hanyalah Kedustaan

Sebuah tank milik pemerintah Suriah terbakar dalam peperangan lawan Tentara Pembebasan Suriah (FSA) di Damaskus pada Selasa (19/3).
Foto: Reuters/Mohammed Dimashkia
Sebuah tank milik pemerintah Suriah terbakar dalam peperangan lawan Tentara Pembebasan Suriah (FSA) di Damaskus pada Selasa (19/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM -- Imam Masjid Al Aqsha, Salah Eddine Abou Arafa, menekankan fatwa dan seruan bagi jihad di Suriah yang dikeluarkan oleh sebagian orang yang menyebut diri mereka ilmuwan adalah dusta dengan tujuan menghancurkan Suriah dan memuaskan musuhnya.

Dalam satu wawancara dengan saluran TV Al Mayadeen, Abou Arafa mengatakan,"Seandainya mereka jujur, Palestina mesti menjadi tujuan pertama seruan mereka."

Ia menambahkan jihad tak bisa dilakukan pada orang dengan agama yang sama. Abou Arafa menambahkan semua kelompok yang datang ke Suriah dengan nama agama sebenarnya jauh dari agama.

''Ia menyimpulkan dengan mengatakan umat Muslim adalah satu bangsa dengan satu agama dan satu nabi,'' demikian laporan SANA yang dipantau Antara di Jakarta pada Kamis.

Abou Arafa menyatakan mereka yang berusaha memecah itu bukan dari agama ini. Ia juga berdoa semoga perdamaian dan keamanan hidup subur di Suriah.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement