REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bob Dylan dikenal memiliki perhatian tinggi terhadap isu-isu politik. Hal itu ia tuangkan dalam lagu yang diciptakannya.
Tidak jarang, lagu-lagu Bob Dylan dijadikan lagu perjuangan rakyat sipil.
Sekitar 50 tahun lalu, musisi kelahiran 24 Mei 1941 ini pernah menulis satu lagu yang menyuarakan antinuklir berjudul "Go Away You Bomb". Lagu tersebut tidak pernah dipublikasikan, hanya dimasukkan dalam satu buku ketika ia mengerjakan album kedua, "The Freewheelin Bob Dylan".
Lagu tersebut rencananya akan dilelang di rumah lelang Christie, New York, akhir bulan ini.
"Lagu Dylan tak sekadar penulisan lagu yang indah, mewakili protes politik di masa itu, tapi juga simbol kejenuhan publik Amerika di awal tahun 60-an," kata Nicolette Tomkinson, Direktur Rumah Lelang Christie.
Tomkinson mengatakan lirik yang ditulis pelantun lagu "Like a Rolling Stones" ini diperkirakan terjual dengan harga antara 25.000 hingga 35.000 poundsterling.
Dylan menulis lagu "Go Away You Bomb" pada 1963 untuk Izzy Young. Young adalah pemilik Folklore Center di Greenwich Village, New York. Young juga lah yang menangani konser Dylan pada tahun 1961.
Young yang berusia 85 tahun pindah ke Stockholm awal tahun 1970 dan membangun tempat serupa. Di sanalah lirik Dylan ditemukan beberapa tahun lalu. Hasil lelang rencananya akan digunakan untuk mendanai tempat yang dibangun Young agar tetap beroperasi.