Sabtu 04 May 2013 20:17 WIB

Tersangka Pemboman Boston Rakit Bom di Apartemennya

 Foto yang diambil dari kamera pengintai dan dirilis oleh FBI pada Kamis (18/4), menunjukkan dua orang tersangka yang diduga terkait dalam kasus pemboman di Boston, Senin (15/4) lalu.    (AP/FBI)
Foto yang diambil dari kamera pengintai dan dirilis oleh FBI pada Kamis (18/4), menunjukkan dua orang tersangka yang diduga terkait dalam kasus pemboman di Boston, Senin (15/4) lalu. (AP/FBI)

REPUBLIKA.CO.ID,BOSTON -- Kepolisian Boston menyatakan bom dalam serangan Maraton Boston dibuat di apartmen Tamerlan Tsarnaev.

Sejumlah media di Amerika mengutip pejabat penegakan hukum yang tidak disebut namanya mengatakan bom yang digunakan dalam serangan Maraton Boston dibuat di apartemen tersangka pembom yang tewas, Tamerlan Tsarnaev, dimana ia tinggal bersama isteri dan anaknya.

Tamerlan tewas dalam tembak menembak dengan polisi tanggal 19 April, beberapa hari setelah pemboman yang menewaskan tiga orang dan melukai lebih dari 260 lainnya. Menurut para pejabat, bom diledakkan Tamerlan dan adiknya Dzhokhar, yang sekarang berada dalam tahanan.

Berita terbaru ini menimbulkan pertanyaan mengenai seberapa jauh isteri Tamerlan tahu mengenai serangan itu. Para penyidik menanyai Katherine Russell dalam upaya menentukan bagaimana tersangka membuat bom dan apakah mereka mendapat bantuan orang lain.

Awalnya, kedua bersaudara semula berencana melakukan pemboman pada hari Kemerdekaan 4 Juli, dan pernah mempertimbangkan kemungkinan melakukan pemboman bunuh diri. Dzhokhar kabarnya memberitahu polisi, serangan diajukan karena bom selesai dibuat lebih cepat dari rencana.

sumber : VOA
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement