Rabu 08 May 2013 07:39 WIB

Jokowi Masuk Pemberitaan Situs Musik Metal Inggris

Karyawan Pemprov DKI Jakarta menunjukkan gitar bass milik Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat melaporkan gitar tersebut ke Direktorat Gratifikasi KPK, Jakarta, Senin (6/5).
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Karyawan Pemprov DKI Jakarta menunjukkan gitar bass milik Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat melaporkan gitar tersebut ke Direktorat Gratifikasi KPK, Jakarta, Senin (6/5).

REPUBLIKA.CO.ID, -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bisa disebut sebagai salah satu orang paling beruntung di dunia. Belum lama, pria yang menyukai musik metal itu mendapat hadiah dari pembetot bass band Metallica, Robert Trujillo.

Jokowi mendapat bas warna merah hati lengkap dengan tanda tangan dan tulisan tangan Trujillo berbunyi "Giving Back!..Keep Playing' That Cool Funky Bass!".

Hal ini rupanya tidak hanya menarik perhatian publik Indonesia, bahkan dunia. Situs al-arabiya menurunkan tulisan dengan judul "Indonesian governor surrenders Metallica Guitar". Dalam tulisannya, al-arabiya fokus pada kewajiban Jokowi untuk melaporkan pemberian tersebut ke KPK.

Hal yang sama juga ditulis oleh Australia Network news, abc.net.au.

Tidak hanya dua media tersebut, media yang khusus menuliskan musik-musik keras di Inggris, metalhammer juga mengangkat hal ini.

Di dalam tulisan, disebut Jokowi adalah penggemar musik-musik keras seperti Metallica, Deep Purple, Napalm Death dan lain-lain.

Jokowi sendiri telah melaporkan pemberiannya itu pada KPK. Bas bermerek Ibanez tersebut diantarkan oleh Kepala Biro Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Jakarta, Heru Budi Hartono dua hari lalu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement