Rabu 08 May 2013 17:17 WIB

BIN: Teroris Bandung Terhubung Upaya Peledakan Kedubes Myanmar

Rep: Esthi Maharani/ Red: A.Syalaby Ichsan
Kepala BIN, Marciano Norman
Foto: skalanews.com
Kepala BIN, Marciano Norman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Intelijen Nasional  Marciano Norman melihat kemungkinan adanya hubungan antara teroris di Bandung dengan teroris di Jakarta yang hendak mengebom Kedutaan Besar Myanmar, di Jakarta.

“Ini bisa diduga ada kaitannya dengan kelompok yang akan melakukan pemboman ke kedutaan Myanmar,” katanya saat ditemui usai sidang Kabinet Paripurna, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/5).

Ia mengatakan teroris di Bandung yang sempat baku tembak dengan tim  Densus 88 Antiteror Mabes Polri pada Rabu (8/5)  siang sudah diikuti oleh pihak kepolisian. Kemungkinan, lanjutnya, mereka diduga teroris yang selama ini menjadi target Polri.

 “Kita harapkan kepolisian bisa segera melakukan penangkapan itu sehingga dapat dikembangkan lebih lanjut jaringannya kemana,” katanya.

Sebelumnya, Densus 88 membekuk dua kelompok teroris  yang tinggal di Jalan Sudirman dan Jalan Bangka, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (2/5) malam. Polisi juga sempat mengamankan istri salah satu pelaku.

Kedua pelaku diduga akan meledakkan Kedubes Myanmar sebagai solidaritas kepada minoritas Muslim Rohingya yang mendapat tekanan di negara tersebut. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement