REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Blur agaknya tahu jika penggemarnya di Jakarta telah menanti kehadiran mereka selama hampir 24 tahun. Hal itu terlihat dari repertoar lagu yang disajikan Damon Albarn cs.
Dari awal penampilan, Blur menyajikan lagu yang memiliki tempo cepat. Sesekali mereka baru menurunkan adrenaline penonton dengan lagu-lagu lambat.
Usai menghadirkan There's no Other Way, Bad Head, Beetlebum dan Out of Time, Blur menyajikan lagu seperti Treem Trap, Caramel, Coffee and TV serta Tender. Meski bertempo lambat, Damon dan rekan-rekannya memainkannya dengan ekspresif.
Puncaknya, Blur kembali membakar adrenaline penonton dengan lagu Country House. Di lagu ini, Damon yang sudah basah dengan keringat yang mengucur di tubuhnya baru membuka jaket dan melemparkannya ke penonton.
Setelah itu, Damon mendekat ke barikade penonton di paling depan. Ia memilih berdiri di atas pagar dan menyanyi di sepanjang lagu. Hal ini sontak membuat penonton makin menggila.
Belum cukup, Blur melakukan hal serupa di lagu selanjutnya, Parklife. Alex James dan Graham Coxon terlihat beberapa kali berkomunikasi, mengisyaratkan mereka kagum dengan respon penonton yang begitu luar biasa.
Lagu ini seolah menjadi klimaks dari penampilan Blur. Namun ini bukan akhir, masih ada beberapa lagu selanjutnya.
Selain Blur, dalam Big Sound Festival 2013 juga diisi sejumlah nama seperti Vanshe, The Temper Trap, Tegan and Sara serta dua band lokal, Morphem dan The Brandals.