REPUBLIKA.CO.ID, STAFFORDSHIRE -- Sebuah kepala babi ditemukan di dalam loker milik Kenwyne Jones di ruang ganti pemain Stoke City. Pada awalnya, insiden ini diduga sebagai bagian lelucon antara para pemain The Potters. Namun guyonan ini ternyata berbuntut panjang. Pemain-pemain yang terlibat terancam mendapat sanksi disiplin dari pihak klub.

Jones menemukan kepala babi itu di dalam lipatan pakaiannya di loker miliknya di ruang ganti Stoke City, pada Jumat (17/5) waktu setempat. Kepala babi itu diduga bagian dari lelucon atau guyonan, yang kerap kali dilakukan para punggawa The Potters.

Mendapati ada kepala babi di lokernya, Jones marah besar. Penyerang asal Trinidad-Tobago itu langsung bereaksi dengan menghancurkan kaca depan mobil Glenn Whelan dengan menggunakan batu bata. Pemain asal Irlandia Utara itu diduga menjadi pelaku yang meletakkan kepala babi di loker milik Jones.

Insiden ini pun mendapat tanggapan serius dari manajemen The Potters. Stoke City pun akan melakukan investigasi terkait kejadian memalukan tersebut. Rencananya, Stoke City akan memanggil pemain-pemain yang diduga terlibat, seperti Kenwyne Jones dan Glenn Whelan.

''Klub bereaksi keras atas insiden yang terjadi di tempat latihan. Investigasi internal secara menyeluruh akan segera dilakukan. Siapapun yang terbukti bertanggung jawab dengan insiden tersebut akan menghadapi prosedur pemberian sanksi tindakan indispliner,'' tulis pernyataan resmi Stoke City, seperti dikutip Independent.

Selain itu, menurut keterangan resmi klub, pemanggilan terhadap Kenwyne Jones dan Glenn Whelan akan dilakukan sebelum Stoke City berhadapan dengan Southampton di partai terakhir Liga Primer, Ahad (19/5). Jenis sanksi disiplin yang bakal diterima kedua pemain tersebut akan diumumkan begitu Direktur Eksekutif Stoke City, Tony Scholes, telah menerima hasil investigasi tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika