REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri ESDM, Jero Wacik menyatakan akan mengaudit sistem keamanan PT Freeport Indonesia. Ia juga mengatakan segera memanggil bos perusahaan Amerika Serikat (AS) tersebut.
"Kita audit sistem keamanannya. Sekarang inspektur tambang sudah di sana," katanya di Istana Negara, Selasa (21/5).
Jero menjelaskan, kementerian belum menjadwalkan pasti pemanggilan bos Freeport. Menurutnya, Freeport harus bertanggung jawab penuh atas musibah yang menimbun hampir 40 orang itu.
"Tentu perusahaan yang besar ini harus bertanggung jawab. Saya lihat sudah bertanggung jawab tapi harus lebih keras lagi lah tanggung jawabnya," katanya.
Jero pun sempat membantah ditolak Freeport saat hendak ke Papua. Menurutnya, alasan Freeport bisa diterima. Mereka mengatakan ingin fokus pada masalah evakuasi. "Buat apa kalau nanti (datang) mengganggu," katanya.