Rabu 22 May 2013 15:49 WIB

Luthfi Sering Panggil Sekretaris Mentan ke DPP PKS

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Mansyur Faqih
Tersangka kasus dugaan suap impor daging sapi sekaligus mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Tersangka kasus dugaan suap impor daging sapi sekaligus mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Mentann, Baran Wirawan mengaku sering dipanggil mantan presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq untuk datang ke DPP. Padahal, Baran mengaku bukan anggota atau pun pengurus partai tersebut.

Baran datang ke Pengadilan Tipikor, Rabu (22/5), sebagai saksi untuk terdakwa Direktur PT Indoguna Utama, Arya Abdi Effendy dan Juard Effendi. Anggota majelis hakim, Hendra Yospin menanyakan kepada Baran perihal kedatangannya ke DPP PKS untuk memenuhi panggilan Luthfi. Saat ditanya hakim lebih dari sekali, Baran menjawab,"Iya, pak."

Selain sebagai presiden PKS, Luthfi saat itu juga menjabat sebagai anggota Komisi I DPR. Luthfi juga teman separtai Mentan, Suswono. 

Baran mengatakan, memenuhi panggilan ke DPP PKS dalam status Luthfi sebagai presiden partai. Menurut Baran, banyak hal yang ditanyakan Luthfi terkait Kementan.