REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penegak Amanat Reformasi Rakyat (PARRA) Indonesia, organisasi sayap Partai Amanat Nasional (PAN), menggelar syukuran milad yang ke-3, Ahad (26/6) siang.
Ketua Umum PARRA Indonesia, Rusli Halim Fadli, mengatakan, milad ke-3 PARRA merupakan bentuk syukur nikmat atas eksistensinya sebagai organisasi kepemudaan sayap Partai Amanat Nasional (PAN) dalam memberikan kontribusi nyata kepada rakyat.
"Terbentuknya kepengurusan dari mulai tingkat wilayah/provinsi kemudian kabupaten/kota sampai timgkat kecamatan bahkan ada yang sampai tingkat ranting/ desa merupakan bukti kinerja dan kontribusi PARRA nyata kepada rakyat," ungkap Rusli.
Menurut Rusli, PARRA Indonesia sudah memberikan aksi yang nyata terhadap rakyat, berupa program-program pro-rakyat yang sebelumnya sudah diselenggarakan seperti; Program Pelajar Penggerak HAM, Program Candidate School, Program Dana Bergulir bagi masyarakat tidak mampu, kemudian program Desa Solusi, program wirausaha muda MAPAN (Maju Bersama PAN), program Posko Mudik, Posko Banjir dan yang terbaru peluncuran program Pelajar Meraih Harapan(MAPAN) yang diselenggarakan di sekolah kabupaten/kota se-pulau jawa pada bulan februari lalu.
"Kami berharap di usia PARRA yag ketiga ini, kedepannya akan semakin lebih memberikan kontribusi nyata kepada rakyat, tentunya dengan tidak melupakan semangat reformasi dan semangat seluruh pengurus PARRA di seluruh Indonesia," ungkapnya.
PARRA juga bertekad mewujudkan taget PAN pada Pemilu 2014 untuk mencapai dua digit suara. "Kami juga siap berjuang mengantarkan Hatta Rajasa sebagai Presiden RI," kata mantan ketua umum DPP IMM ini.