Senin 27 May 2013 17:09 WIB

Luthfi Dimintai Keterangan Terkait Kecelakaan Terios

Rep: Irfan Abdurrahmat/ Red: A.Syalaby Ichsan
Ilustrasi kecelakaan
Foto: IST
Ilustrasi kecelakaan

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Mobil Terios yang terbakar di Tol Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, menimpa putra salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bekasi Ratu Tatu Sukarsih. M Lutfi Fadilah (23).

Lutfi sebelumnya mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Harapan Bunda Bekasi Timur. Lutfi saat ini tengah dimintai keterangan di Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya di Pancoran.

Menurut keterangan Ketua Komisi A DPRD Kota Bekasi Haeri Parani kepada Republika, Senin (27/5), mengatakan, saat ini Luthfi tengah diperiksa di Ditlantas Polda Metro Jaya, Pancoran.

"Setelah mendapatkan perawatan di RS Harapan Bunda Bekasi Timur, Luthfi lalu diperiksa di Ditlantas Polda Metro Jaya guna dimintai keterangan," ujar Haeri.

Haeri mengatakan, mobil Daihatsu Terios B 1042 KQN ini memang milik Ratu Tatu Sukarsih. Dia menceritakan, sebelumnya ketiga korban Terios nahas ini mengadakan pentas musik di Pamulang Tangerang Selatan.

Dia menjelaskan, Luthfi dikabarkan terpental keluar dari mobil nahas tersebut. "Beruntung Luthfi tidak sampai ikut bersama dua korban lainnya yang tewas terbakar," ujarnya. Haeri memaparkan, Ratu sempat melarang putranya ini untuk membawa mobil dinas, namun larangan ini tak diindahkan Luthfi malam itu.

Haeri mengungkapkan, sebenarnya tidak dibenarkan ketika hari libur mobil dinas dipergunakan untuk keperluan pribadi. Dia menambahkan, ini sebuah musibah yang dialami salah satu rekannya dari Fraksi Demokrat.

"Saya bersama rekan dari Fraksi Demokrat turut berduka dengan adanya musibah ini. Beruntung anak dari Ratu tidak mengalami luka serius," kata Haeri menutup pembicaraan. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement