Kamis 30 May 2013 11:31 WIB

Marwan Ja’far: Film Sang Kiai, Inspirasi Bagi Generasi Muda

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Citra Listya Rini
Film 'Sang Kiai'
Foto: wordpress.com
Film 'Sang Kiai'

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fraksi PKB Marwan Ja’far mengatakan film “Sang Kiai’ merupakan film yang berisi kisah perjalanan hidup dan kontribusi pendiri Nahdlatul Ulama (NU), Hadratus Syeikh Hasyim Asy’ari. Beliau merupakan representasi kaum Nahdliyyin dalam perjuangan kemerdekaan negeri ini.

"Generasi muda sebagai penerus perjuangan bangsa harus belajar dari kisah tersebut. Diharapkan generasi muda dapat menangkap spirit dan menjadikan inspirasi perjuangan beliau dalam mengisi kemerdekaan," kata Marwan saat nonton bareng di Planet Hollywood, Jakarta, Kamis, (30/5).

Marwan Ja’far juga merasa prihatin, banyak generasi muda bangsa yang belum mengetahui fakta sejarah tentang para tokoh pejuang nasional, termasuk figur Hadratus Syeikh Hasyim Asy’ari. Maka itu, melalui film ini para generasi muda bisa mengenal sosok Hadratus Syeikh Hasyim Asy’ari.

"Film kolosal ini tak hanya menjadi tontonan yang menyuguhkan fakta sejarah namun menjadi tuntunan dan pemacu bagi generasi sekarang maupun  masa mendatang untuk membuat Indonesia lebih baik dan lebih beradab," kata Marwan yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Gema Saba (Gerakan Mahasiswa Satu Bangsa) ini.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement