REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Menteri Luar Negeri Iran, Ali-Akbar Salehi, keras mengutuk keputusan Uni Eropa baru-baru ini untuk mencabut embargo senjatanya atas gerilyawan Suriah. Demikian laporan media lokal.
''Pencabutan embargo senjata atas gerilyawan yang dilakukan negara asing di Suriah adalah bukti lain mengenai standar ganda blok itu, kata Salehi sebagaimana dikutip Press TV.
Menteri Luar Negeri Iran tersebut mengeluarkan pernyataan itu di sela konferensi internasional mengenai Suriah di Ibu Kota Iran, Teheran, Rabu (29/5).
"Pendapat umum di dunia takkan menerima tindakan Uni Eropa untuk mengirim senjata kepada pelaku teror (di Suriah). Tindakan ini berasal dari sifat congkak negara ini dan blok penindas mereka," kata Salehi.
''Salehi juga menyampaikan harapan bahwa Uni Eropa takkan melaksanakan keputusannya dan akan mengubahnya,'' kata laporan media Iran sebagaimana diberitakan Xinhua yang dipantau Antara di Jakarta pada Kamis malam.
Salehi juga mengecam Senator Republik AS, Jon McCain, karena kunjungannya belum lama ini ke Suriah. Pertemuannya dengan komandan gerilyawan merupakan pelanggaran atas konvensi internasional.
Konferensi internasional mengenai krisis Suriah dimulai di Teheran pada Rabu. Pertemuan tersebut diikuti oleh lebih dari 40 wakil dari berbagai negara dan organisasi internasional dari seluruh dunia.