Ahad 02 Jun 2013 13:40 WIB
Rep: Agung Sasongko/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, URUMQI--Sepertiga Muslim Cina berada di provinsi Xinjiang. Provinsi ini adalah daerah otonomi yang berbatasan dengan Daerah Otonomi Tibet di sebelah selatan dan Provinsi Qinghai serta Gansu di Tenggara.
Penduduk asli Xinjiang berasal dari ras-ras Turki yang beragama Islam, terutama suku Uighur (45,21 persen) dan suku Kazakh (6,74 persen). Selain itu, di Xinjiang juga terdapat suku Han yang merupakan suku mayoritas di Cina.
Seperti dikutip Reuters, Deputi Gubernur Xinjiang, Shi Dagang menilai etnis Uighur merupakan masyarakat yang sederhana, jujur dan menghormati tamu. Sebabnya, ia menolak Shi menolak warga Uighur terlibat dengan kelompok militan Asia Tengah dan Afganistan untuk mendirikan negara mereka.