Jumat 07 Jun 2013 17:07 WIB

Belanda Minta Maaf kepada Indonesia Soal Kostum

 Sejumlah pemain tim nasional Belanda tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (5/6).   (Antara/Rian Fitrianto)
Sejumlah pemain tim nasional Belanda tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (5/6). (Antara/Rian Fitrianto)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Federasi Sepakbola Belanda (KNVB), Michael van Praag, meminta maaf kepada Indonesia karena Tim Garuda tidak bisa menggunakan kostum (jersey) utama saat berlaga melawan Timnas Belanda di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (7/6) malam ini.

Van Praag datang secara khusus menemui Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin untuk menyampaikan permohonan maafnya, sekaligus membahas konsep kerjasama yang akan dijalan PSSI dengan KNVB. Ia mengatakan, tidak ada maksud menghina Indonesia terkait kesepakatan Timnas Merah Putih yang harus mengalah menggunakan kostum tandang.

"Bukan maksud kami menghina Indonesia. Tetapi promotor telah melakukan kesepakatan dan kami hanya menyetujui," ujar Van Praag di kantor PSSI Senayan, Jakarta, Jumat.

Dari kesepakatan tersebut, katanya, De Oranje hanya membawa satu jenis kostum saja ketika datang ke Jakarta. Ia mengatakan, hal ini murni kesalahan komunikasi dari promotor pertandingan (Nine Sport) yang tidak berkoordinasi dengan pihak PSSI sebagai federasi sepakbola nasional yang menaungi Timnas Garuda.

"Kami hanya menjalankan kesepakatan yang telah disampaikan promotor untuk mengenakan jersey oranye," tuturnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement