Senin 10 Jun 2013 12:59 WIB

Pesawat Merpati Tersungkur di Bandara El Tari Kupang

Pesawat Merpati MA-60
Foto: Antara/Muhamad Nasrun
Pesawat Merpati MA-60

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Pesawat Merpati Nusantara Airlines (MNA) jenis M60 dengan nomor penerbangan MZ 5617 dengan rute penerbangan Bajawa-Kupang, Senin sekitar pukul 09.52 WITA tersungkur saat mendarat di Bandara El Tari Kupang.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, tetapi 20 orang mengalami luka ringan dan lima lainnya termasuk kapten pilot pesawat itu mengalami cedera serius dan sedang menjalani perawatan di RSU WZ Yohanes Kupang.

Kepala Rumah Sakit Angkatan Udara dr.Daiman, Sps dalam penjelasannya kepada wartawan mengatakan, lima orang yang mengalami cedera serius sudah dirujuk ke RSU WZ Yohanes Kupang untuk menjalani perawatan.

"Ada 25 orang yang dievakuasi ke Rumah Sakit AU, 20 orang yang mengalami luka ringan ditangani di rumah sakit AU, tetapi ada lima orang termasuk pilot telah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Kupang," katanya.

Airport Duty Manager PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang Gabriel Lusi Keraf dalam penjelasan terpisah mengatakan, pesawat tersebut terbang dari Ngada, Bajawa dengan mengangkut 46 penumpang dan empat awak pesawat.

Namun pihaknya belum bisa menjelaskan sebab kecelakaan pesawat tersebut, tetapi kondisi pesawat mengalami kerusakan serius pada sayap dan roda.

Pantauan Antara di lokasi kejadian menunjukkan, dugaan kuat moncong pesawat tersebut terlebih dahulu menyentuh landasan pacu.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement