Jumat 14 Jun 2013 11:14 WIB

Dinas PU DKI Upayakan Perbaikan Pompa Penyedot

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Hazliansyah
 Seorang warga melintasi genangan air banjir rob di kawasan Penjaringan,Jakarta Utara,Ahad (22/7). (Agung Fatma Putra/Republika)
Seorang warga melintasi genangan air banjir rob di kawasan Penjaringan,Jakarta Utara,Ahad (22/7). (Agung Fatma Putra/Republika)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meluapnya air laut ancol membuat beberapa RW di Kelurahan Sunter Agung dan Pademangan Barat tergenang air. Genangan telah memasuki hari keempat.

Saat ini, Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta masih melakukan upaya perbaikan tiga pompa penyedot yang rusak.

"Dari tiga pompa penyedot yang rusak, dua diantaranya sedang diupayakan perbaikan," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Manggas Budi Siahaan pada Republika, Jumat (14/6).

Meski begitu, Manggas belum bisa memastikan kapan pompa penyedot yang salah satunya terletak di depan WTC Mangga Dua tersebut selesai diperbaiki.

Dia mengatakan pihaknya tengah berupaya mempercepat proses perbaikan dan segera mengatasi banjir rob. Sehingga jalan yang tertutup karena banjir dapat dibuka kembali.

Banjir yang diakibatkan oleh meluapnya air laut Ancol ini salah satunya menggenangi Jalan RE Martadinata. Ketinggian genangan air mencapai 50 centimeter. Akibatnya ruas jalan tersebut ditutup dari kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement