Sabtu 15 Jun 2013 04:04 WIB

Inggris Buktikan Presiden Suriah Pakai Senjata Kimia

Bashar al-Assad
Foto: Guardian
Bashar al-Assad

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON---Inggris mengatakan pada Kamis terdapat makin banyak tubuh sebagai bukti yang menunjukkan bahwa Presiden Suriah Bashar al-Assad telah menggunakan dan terus menggunakan senjata kimia. "Ada bertambah banyak tubuh yang secara persuasif menunjukkan bahwa rezim yang menggunakan - dan terus menggunakan - senjata kimia, termasuk sarin," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri.

"Ruang untuk keraguan terus berkurang. Dan Bashar harus memberikan akses penyelidikan tidak terbatas kepada PBB untuk menyelidiki tanah di Suriah serta menetapkan fakta penuh."

Sementara itu Gedung Putih AS dalam satu pernyataan Kamis mengatakan, masyarakat intelijen AS menilai Pemerintah Suriah telah menggunakan senjata kimia terhadap gerilyawan. "Setelah kajian konsultatif, masyarakat intelijen kami menilai rezim (Presiden Bashar al-Assad) telah menggunakan zat syaraf sarin, dalam jumlah sedikit terhadap oposisi beberapa kali dalam satu tahun belakangan," kata Wakil Penasehat Nasional Gedung Putih Ben Rhodes di dalam pernyataan itu seperti dikutip kantor berita China Xinhua.

"Masyarakat intelijen memperkirakan 100 sampai 150 orang telah tewas akibat serangan senjata kimia yang dideteksi di Suriah sejauh ini; namun, data korban jiwa mungkin tidak lengkap," kata Rhodes.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement