REPUBLIKA.CO.ID, CHANGSHA -- Lebih dari 100 siswa di satu sekolah di Provinsi Hunan, Cina Tengah, telah memperlihatkan tanda sakit dan dirawat di rumah sakit sejak 9 Juni, kata pemerintah lokal pada Jumat (14/6).
Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di provinsi itu, Jumat, menyatakan 104 siswa di satu sekolah di Desa Xinpu, Kotapraja Shimen, telah menderita sakit kepala, batuk, dan demam terus-menerus sejak 9 Juni.
Menurut laporan Xinhua, Liu Fuqiang, seorang profesor di pusat tersebut, mengatakan 42 siswa yang berada dalam kondisi stabil masih menjalani pemeriksaan di beberapa rumah sakit setempat.
Liu mengatakan, virus enterik yang berkaitan dengan bagian dalam usus, yang mengakibatkan penyakit itu. Sampel virus telah dikirim ke Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit untuk analisis lebih lanjut.