REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- Bus Exsis yang mengangkut rombongan peziarah dari Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Minggu (16/6) malam masuk jurang di Jalan Colo-Pati dan mengakibatkan sembilan penumpang luka-luka.
Kepala Desa Tergo, Kecamatan Dawe, Kudus, Abdul Wahid, di Kudus, Senin, mengatakan kecelakaan tersebut terjadi pada Minggu (16/6) sekitar pukul 18.00 WIB. Bus bernopol K 1569 AB tersebut mengangkut 59 peziarah.
Usai ziarah di Makam Sunan Muria, kata dia, bus menuju ke Pati melalui Jalan Colo-Pati karena berencana berziarah ke Makam Kiai Ahmad Muttamakin di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso, Pati.
Hanya saja, lanjut dia, ketika bus melintasi jalan menurun di Desa Tergo, bus kehilangan kendali dan tergelincir masuk ke jurang dengan kedalaman lima meter.
"Informasinya, penyebab bus tergelincir saat hendak menikung, karena di jalan tersebut terdapat solar yang tercecer," ujarnya.
Kasus kecelakaan di lokasi yang sama, kata dia, sudah berulang kali terjadi karena di tepi jalan tersebut tidak ada pengaman yang memadai.
"Pengaman yang ada saat ini sudah banyak yang rusak karena sudah berulang kali ada kendaraan yang masuk ke jurang yang sama," ujarnya.
Sementara sopir bus Exsis, Ripto (39), mengakui penyebab kecelakaan karena di jalan sepanjang 100-an meter tercecer solar. Sehingga, bus yang hendak menikung justru langsung masuk ke jurang karena rodanya tergelincir.
Selain itu, kata dia, di jalan tersebut juga minim penerangan sehingga rawan kecelakaan.