REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Kepolisian Daerah (polda) Lampung, mendata terdapat 53 titik jalan lintas di wilayah Lampung mengalami kerusakan parah hingga Kamis (19/6) ini. Bila tidak diperbaiki, kerusakan ini dapat mengganggu lalu lintas pada arus mudik Idul Fitri mendatang.
Kepala Operasional Polda Lampung, Kombes Pol Sahimin Zainuddin, mengatakan pihaknya akan mengerahkan 2.000 personil pada bulan Ramadhan hingga Idul Fitri dan setelahnya. “Pengamanan ini melalui Operasi Ketupat 2013,” ujarnya.
Selain itu, ia mengungkapkan dari data yang diperoleh anggota Polda di lapangan, terdapat 53 titik kerusakan jalan, dan tiga jembatan di wilayah Lampung. Kerusakan jalan dan jembatan ini, menurut dia, sangat mengganggu arus lalu lintas, saat menjelang arus mudik dan balik mendatang.
“Kami terpaksa menempatkan petugas ekstra di sejumlah titik kerusakan jalan dan jembatan, agar tidak terjadi kecelakaan dan kemacetaan saat arus lalu lintas padat bulan Ramadhan dan Idul Fitri,” ujarnya.
Polda telah meminta pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi Lampung, agar tiga jalan lintas di Lampung, yakni lintas tengah, lintas timur, dan lintas barat segera diperbaiki.
Ia mengatakan polisi terpaksa kerja ekstra menambah "pahala" menginformasikan jalan rusak kepada pemakai kendaraan yang melintas di jalan lintas Sumatra tersebut. "Kadang kami harus 'beramal' memberi tahu supir kendaraan ada jalan rusak dan macet, supaya mengambil jalur alternatif," ujarnya.