REPUBLIKA.CO.ID,TANJUNGPINANG--Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, menyatakan asap dari daratan Riau telah memasuki sebagian Malaysia dan Singapura.
"Asap sudah memasuki Singapura dan sebagian Malaysia. Selain itu, asap juga merata memasuki seluruh kabupaten dan kota di Kepulauan Riau sejak hari ini," kata Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Tanjungpinang Hartanto, Rabu.
Hartanto menambahkan asap dari Riau juga sudah memasuki Jambi. Asap yang memasuki wilayah Kepulauan Riau, Singapura, sebagian Malaysia dan Jambi semakin meningkat, namun jarak pandang belum mengganggu aktivitas penerbangan dan pelayaran. "Tetapi asap akan semakin tebal jika titik api bertambah," ujarnya.
Hingga sekarang jarak pandang orang yang disebabkan asap 3-4 KM. Namun untuk aktivitas pelayaran tetap harus waspada, terutama saat asap bercampur dengan uap air laut. "Kabut asap dapat terjadi di perairan karena asap bercampur dengan uap air laut," ujarnya.
Menurut dia, asap yang terjadi hari semakin pekat dibanding dua hari lalu. Sore tadi, titik api di daratan Riau bertambah menjadi 141 titik.
"Asap kemungkinan akan semakin pekat jika tidak terjadi hujan. Dalam dua hari ini diprediksikan tidak terjadi hujan," ujarnya.