Rabu 19 Jun 2013 23:07 WIB

Asap Penuhi Bandara, Dua Maskapai Berhenti Operasi di Dumai

Kebakaran Hutan
Kebakaran Hutan

REPUBLIKA.CO.ID, DUMAI, RIAU -- Dua maskapai, Pelita Air dan Sky Aviation serta otoritas Bandara Pinang Kampai Kota Dumai, Provinsi Riau, menhentikan sementara penerbangan pesawat. Penghentian menyusul jarak pandang pilot yang terganggu asap tebal akibat kebakaran hutan.

Dua pesawat Sky Aviation rute Dumai-Pekanbaru dan Pelita Air tujuan Dumai-Jakarta, Rabu batal diberangkatkan, dan penerbangan masih akan dihentikan sampai udara kembali menuju normal.

Kepala Bidang Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Dumai Irawan Sukma mengatakan, kedua maskapai itu belum akan melayani penerbangan hingga asap mulai berkurang dan cuaca membaik.

"Situasinya mengkhawatirkan dan bisa mengancam keselamatan terbang," kata Irawan dihubungi Antara per telepon

Ia menjelaskan, kondisi kabut asap tebal saat ini tidak memungkinkan pesawat untuk terbang karena selain jarak pandang udara sangat pendek, juga akan mengancam keselamatan penerbangan.

Saat ini jarak pandang pilot sangat tidak normal, yaitu antara sekitar 500-700 meter, padahal yang normal di antara 2.000 hingga 2.500 meter. Sky Aviation, lanjut Irawan, berencana menghentikan penerbangan hingga 27 Juni 2013, dan Pelita Air tidak akan melayani transportasi udara hingga 7 Juli 2013.

"Kami juga tidak mau mengambil resiko, dan karena itu bandara untuk beberapa waktu ke depan tidak akan beraktivitas," ujar Irawan.

Sementara, Kepala UPT Bandara Pinang Kampai Dumai Catur Hargowo menyatalan penerbangan akan kembali dibuka jika jarak pandang udara sudah normal hingga 4.500 meter dan cuaca kembali mambaik.

"Jika keadaan cuaca mulai membaik, barulah bandara akan melayani kembali penerbangan, namun tetap tergantung pada keputusan pilot pesawatnya," ungkap Catur.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement